TINGKAT PENGETAHUAN PASIEN RAWAT JALAN TENTANG PENGGUNAAN OBAT OMEPRAZOLE DI RSU ANNA MEDIKA MADURA

Penulis

  • Faiseh Akfar Yannas
  • Lily Setiawaty Mukti Akademi Farmasi Yannas Husada Bangkalan

Kata Kunci:

Omeprazole, Proton Pump Inhibitor, Tingkat Pengetahuan

Abstrak

PPI (Proton Pump Inhibitor) merupakan golongan obat yang bekerja dengan menghambat sekresi asam dengan berikatan secara ireversibel dan dapat menghambat pompa hidrogen potassium ATPase yang terdapat di permukaan luminal membran sel parietal. Hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaan obat golongan PPI dalam mencapai outcome yang diinginkan salah satunya adalah waktu penggunaan. Salah satu jenis obat PPI yang sering digunakan di RSU Anna Medika Madura adalah omeprazole. Omeprazole adalah obat untuk mengatasi masalah perut dan kerongkongan yang diakibatkan oleh asam lambung. Beberapa pasien yang menggunakan omeprazole tidak mengetahui cara menggunakan dengan benar sehingga penggunaan obat menjadi tidak rasional dan menyebabkan aktivitas kerja omeprazole tidak efektif. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui tingkat pengetahuan pasien rawat jalan tentang penggunaan obat omeprazole di RSU Anna Medika Madura. Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian deskriptif kuantitatif. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik sampling insidental, dan besar sampel dihitung menggunakan rumus Cochran yang menghasilkan jumlah sampel sebanyak 96 serta sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner yang mencakup 4 indikator yaitu definisi, indikasi, dosis, dan cara penggunaan omeprazole. Kuesioner yang digunakan berupa skala Guttman yang kemudian dilakukan analisis data dengan analisis univariat. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa tingkat pengetahuan pasien rawat jalan tentang penggunaan obat omeprazole di RSU Anna Medika Madura mayoritas memiliki pengetahuan baik dengan persentase 53,1% responden. Berdasarkan indikatornya dapat disimpulkan bahwa pengetahuan pasien tentang definisi mayoritas memiliki pengetahuan cukup, tentang indikasi dan dosis mayoritas memiliki pengetahuan baik, namun tentang cara penggunaan mayoritas memiliki pengetahuan kurang.

Referensi

Permenkes RI. (2016). Peraturan Menteri Kesehatan Republik indonesia Nomor 72 Tahun 2016 tentang Standart Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit. Menteri Kesehatan Republik Indonesia. https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/114491/permenkes-no-72-tahun-2016

Syari, D. M., & Hotna, S. (2021). Pola Peresepan dan Ketepatan Pemberian Antasida, PPI (Proton Pump Inhibitor), dan AH2 (Antagonis Reseptor Histamin Tipe 2) Pada Pasien Rawat Jalan di Puskesmas Rengas Kota Tangerang Selatan Periode Januari-April 2019. Jurnal Ilmiah Farmasi Imelda, 5(1), 1–4. https://jurnal.uimedan.ac.id/index.php/JURNALFARMASI%0A?

Sholihah, R. I. (2019). Evaluasi Penggunaan Obat Golongan PPI (Protont Pump Inhibitor) Pada Penderita GERD (Gastro-Esophageal Reflux Disease) Rawat Inap di RSUD Kota Madiun [Madiun: Stikes Bhakti Husada Mulia Madiun]. http://repository.stikes-bhm.ac.id/519/

Siregar, K. D. (2018). Rasionalitas Penggunaan Omeprazole Pada Kasus Gastritis di Rawat Inap RSUP MH Palembang. Palembang: Universitas Sriwijaya.

Pangabean, M. S. (2017). Tinjauan atas Pantoprazole- a Proton Pump Inhibitor. Jurnal Cermin Dunia Kedokteran, 44(11), 831–834.

Rachman, C. K. (2021). Evaluasi Penggunaan obat Golongan Proton Pump Inhibitor PPI) Di RS PKU Muhammadiyag Gamping [Yogyakarta: Universitas Islam Indonesia]. https://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/36691

La Sakka, L. S. (2021). Penggunaan Obat Gastritis Golongan Proton Pump Inhibitor Pada Pasien Rawat Jalan di Rumah Sakit Labuang Baji Makassar 2021. Journal of Pharmaceutical Science and Herbal Technology, 6(1), 29–33. https://doi.org/10.35892/jpsht.v6i1.642

Yusinta, M., & Pratama, J. E. (2018). Tingkat Pengetahuan Pasien Tentang Obat Golongan Proton Pump Inhibitor di Puskesmas Ciptomulyo [Malang: Akademi Farmasi Putra Indonesia Malang]. http://repository.poltekkespim.ac.id/id/eprint/291/1/ARTIKEL MEGA YUSINTA_AKF15079.docx.pdf

Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: CV Alfabeta

Ernawati, Y., Sari, D. K., & Suratih, K. (2021). Gambaran Kebiasaan Merokok dan Pola Makan Penderita Gastritis di Wilayah Kerja Puskesmas Manahan Kota Surakarta. Aisyiyah Surakarta Journal Of Nurshing, 2, 1–8. https://jurnal.aiska-university.ac.id/index.php/ASJN.

Notoatmodjo, S. (2014). Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Priantara, T. (2019). Tingkat Pengetahuan Siswa Kelas V Terhadap Kesehatan Lingkungan Sekolah Di SD Negeri Se Gugus Minomartani Kecamatan Ngaglik Kabupaten Sleman [Yogyyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta]. https://scholar.google.com/

Ihsan, S., Sabarudin, Leorita, M., Syukriadi, A. S. Z., & Ibrahim, M. H. (2017). Evaluasi Rasionalitas Penggunaan Obat Ditinjau dari Indikator Peresepan Menurut World Health Organization ( WHO ) di Seluruh Puskesmas Kota Kendari Tahun 2016. Jurnal MEDULA, 5(1), 402–409

Unduhan

Diterbitkan

2022-12-28

Cara Mengutip

Faiseh, & Lily Setiawaty Mukti. (2022). TINGKAT PENGETAHUAN PASIEN RAWAT JALAN TENTANG PENGGUNAAN OBAT OMEPRAZOLE DI RSU ANNA MEDIKA MADURA. Indonesian Journal Pharmaceutical and Herbal Medicine, 2(1). Diambil dari http://jurnal.akfaryannas.ac.id/index.php/IJPHM/article/view/30

Terbitan

Bagian

Artikel